Selasa, 27 Januari 2015
TUGAS 4 HTTP-PROTOCOL-IP ADDRESS DAN DOMAIN
APA ITU PROTOCOL ?
Pengertian TCP/IP:
TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack.
Pengertian Protokol :
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras. (from—- http://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_(komputer) ——)
Fungsi Protokol:
Secara umum fungsi protokol adalah sebagai penghubung dalam komunikasi data sehingga proses penukaran data bisa berjalan dengan baik dan benar.
Secara khusus, protokol punya fungsi khusus juga lho… fungsi protokol adalah sebagai berikut :
a. Fragmentasi dan Re-assembly
Pembagian informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data dari sisi pengirim. Jika telah sampai di penerima, paket data tersebut akan digabungkan menjadi paket berita yang lengkap.
b. Enkapsulasi
Enkapsulasi (Encaptulation) adalah proses pengiriman data yang dilengkapi dengan alamat, kode-kode koreksi, dan lain-lain.
c. Kontrol Konektivitas
Membangun hubungan komunikasi berupa pengiriman data dan mengakhiri hubungan dari pengirim ke penerima.
d. Flow Control
Fungsi dari Flow Control adalah sebagai pengatur jalannya data dari pengirim ke penerima.
e. Error Control
Tugasnya adalah mengontrol terjadinya kesalahan sewaktu data dikirimkan.
f. Pelayanan Transmisi
Fungsinya adalah memberikan pelayanan komunikasi data yang berhubungan dengan prioritas dan keamanan data.
Jenis-jenis Protokol :
Protokol juga punya banyak anak lhoo… eh, maksudnya punya banyak jenis! Beberapa jenis protokol yang umum digunakan dalam sebuah komputer adalah sebagai berikut :
a. NetBeui Frame Protocol
b. NetBIOS
c. NWLink
d. IPX/SPX
e. TCP/IP
f. Subnet mask.
Dari sekian jenis protokol tersebut, yang paling poluler adalah TCP/IP. Oleh karena itu, yang akan kita bahas adalah TCP/IP saja. Kalau dibahas semua nanti layarnya nggak cukup!!!
TCP/IP merupakan kumpulan protokol yang masing-masing bertanggungjawab atas bagian-bagian tertentu jadi mereka sangat bertanggung jawab yaa… artinya (protokol yang satu tidak perlu mengetahui cara kerja protokol lainnya dalam proses pengiriman dan penerimaan data). Protokol TCP/IP sangat populer dan paling mudah diaplikasikan pada semua jenis komputer dan antarmuka jaringan.
Langkah-Langkah membangun jaringan komputer :
1. Siapkan kabel UTP, panjang kabel disesuaikan kebutuhan
2. Siapkan konektor RJ45
3. Siapkan Climing Tool
4. Siapkan Network Cable Tester
/
Urutan kabel UTP :
a. Straight Trought
Straight Trought digunakan untuk menghubungkan antara komputer dengan hub atau sebaliknya.
Urutan kabel :
Ujung kabel 1: Ujung kabel 2:
Pin 1 : Putih Oranye Pin 1 : Putih Oranye
Pin 2 : Oranye Pin 2 : Oranye
Pin 3 : Putih Hijau Pin 3 : Putih Hijau
Pin 4 : Biru Pin 4 : Biru
Pin 5 : Putih Biru Pin 5 : Putih Biru
Pin 6 : Hijau Pin 6 : Hijau
Pin 7 : Putih Coklat Pin 7 : Putih Coklat
Pin 8 : Coklat Pin 8 : Coklat
b. Cross Over
Cross Over digunakan untuk menghubungkan antara komputer dengan komputer, atau hub dengan hub.
Urutan kabel :
Pin 1 : Putih Oranye Pin 1 : Putih Hijau
Pin 2 : Oranye Pin 2 : Hijau
Pin 3 : Putih Hijau Pin 3 : Putih Oranye
Pin 4 : Biru Pin 4 : Biru
Pin 5 : Putih Biru Pin 5 : Putih Biru
Pin 6 : Hijau Pin 6 : Oranye
Pin 7 : Putih Coklat Pin 7 : Putih Coklat
Pin 8 : Coklat Pin 8 : Coklat
PengamatanIP
Pengamatan IP: yang berupa alamat logis yang terdiri atas 32-bit (empat oktet berukuran 8-bit) yang umumnya ditulis dalam format www.xxx.yyy.zzz. Dengan menggunakan subnet mask yang diasosiasikan dengannya, sebuah alamat IP pun dapat dibagi menjadi dua bagian, yakni Network Identifier (NetID) yang dapat mengidentifikasikan jaringan lokal dalam sebuah internetwork dan Host identifier (HostID) yang dapat mengidentifikasikan host dalam jaringan tersebut. Sebagai contoh, alamat 205.116.008.044 dapat dibagi dengan menggunakan subnet mask 255.255.255.000 ke dalam Network ID 205.116.008.000 dan Host ID 44. Alamat IP merupakan kewajiban yang harus ditetapkan untuk sebuah host, yang dapat dilakukan secara manual (statis) atau menggunakan Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) (dinamis).
Pengiriman data antar komputer harus diatur dan memiliki standar. Sejumlah peraturan dan penentuan prosedur itu disebut protokol. Ia mendefinisikan bagaimana channel disediakan, bagaimana informasi disampaikan, dan bagaimana kesalahan atau error dideteksi dan diperbaiki.
Dengan menggunakan protokol yang sama, sejumlah komputer yang berbeda jenis dan pembuat akan dapat saling berkomunikasi. Bergantung dari jenis tugasnya, sebuah komputer dapat mempergunakan beberapa protokol yang berbeda, misalnya untuk berkomunikasi antar sesama komputer dalam LAN digunakan sebuah protokol, sedangkan untuk terhubung ke internet digunakan protokol yang lain lagi.
Berikut kita lihat sejumlah protokol yang umum dipergunakan saat ini:
ETHERNET
Dibuat oleh Xerox pada 1976, Ethernet disetujui sebagai salah satu standar industri protokol LAN pada 1983. Ethernet adalah protokol LAN yang memungkinkan setiap PC berlomba untuk mengakses network. Sekarang ia menjadi protokol LAN yang paling populer karena relatif murah dan mudah diinstal serta ditangani. Sebuah network yang menggunakan Ethernet sebagai protokol sering disebut Ethernet network.
Ethernet dirancang berdasarkan topologi bus, tetapi ia bisa dikoneksikan secara star dengan memakai hub. Jika dua komputer dalam Ethernet network mengirim data bersamaan, sebuah tabrakan (collision) akan terjadi, dan komputer yang bersangkutan harus mengulang pengiriman datanya dari awal lagi. Untuk menghindari ini, jaringan Ethernet menggunakan Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection (CSMA/CD).
CSMA/CD adalah sebuah metode akses yang akan melacak setiap kemungkinan collision. Jika sebuah komputer yang ingin mengirim data mendeteksi bahwa data yang akan dikirimnya sudah ada di jaringan, ia akan menunggu selama beberapa saat sebelum mencoba lagi untuk mengirim data, sehingga collision bisa dihindari.
Jaringan Ethernet menggunakan kabel twisted-pair, coaxial atau fiber-optic sebagai media transmisinya. Kapasitas maksimum transmisi Ethernet adalah 10 Mbps (10 megabit per detik = 10 juta bit per detik), tidak terlalu cepat untuk standar masa kini. Namun untuk jaringan kecil dan menengah protokol Ethernet cukup layak digunakan.
Jenis lainnya yaitu Fast Ethernet bisa mengirim data dengan kecepatan 100 Mbps. Gigabit Ethernet bahkan bisa 1000 Mbps (1000 megabit per detik = 1 triliun bit per detik.
APA ITU DOMAIN ??
Pengertian Domain Apa itu Domain ?. Kami akan mencoba menjelaskan kepada anda tentang Pengertian Domain. Arti dari Domain dan fungsi dari domain tersebut. Kiranya apa yang telah dikemukakan dibawah dapat bermanfaat sekaligus menjawab keingintahuan anda tentang arti Domain, maksud dan tujuannya. Pengertian Domain menurut wikipedia : Domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet. Fungsi Domain adalah untuk mempermudah pengguna di internet pada saat melakukan akses ke server, selain juga dipakai untuk mengingat nama server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang dikenal sebagai IP address. Nama domain ini juga dikenal sebagai sebuah kesatuan dari sebuah situs web seperti contohnya "wikipedia.org". Nama domain kadang-kadang disebut pula dengan istilah URL, atau alamat website. sumber: Wikipedia Pengertian Domain Menurut kami: Domain adalah suatu nama berformat huruf abjad (a,b,c,d,e,dan seterusnya) dan angka (1,2,3,dan seterusnya) serta simbol (-)untuk menamai alamat url website untuk mengidenfitikasi sebagai pengganti format deretan angka alamat IP client server hosting tempat file website diletakkan. Contoh : misal alamat IP server tempat file web kita disimpan adalah 77.165.90.89 sebenarnya kita bisa saja mengetikkan 77.165.90.89 langsung di browser untuk mengakses website kita, namun hal ini tentunya sangat tidak baik bagi ingatan orang khususnya ingatan pengunjung website yang mengakses website kita. Sehingga fungsi domain lebih untuk mudahkan orang mengingat sebuah nama url dibanding deretan deretan angka IP. Untuk itu diperlukan domain guna mengganti deretan angka tersebut agar menjadi deretan kata yang tentunya gampang diingat. misal:namadomain.com akan lebih mudah diingat ketimbang angka 218.719.51.617.
APA FUNGSI DOMAIN ? Pada dasarnya, Fungsi Domain adalah untuk mempermudah pengguna internet dalam mengakses suatu situs web serta mempermudah mengingat alamat situs web yang akan diakses dari pada harus menggunakan sederetan angka-angka rumit yang disebut Alamat IP. Seperti misalnya Anda ingin mengakses situs web google.co.id, jika Anda menggunakan Alamat IP maka Anda harus mengakses melalui kombinasi angka seperti 173.194.39.19, hal tersebut tentu akan menyulitkan pengguna internet. Maka dari itu ada sebuah domain untuk memberikan kemudahan bagi pengguna internet. Contoh Nama Domain Nama domain kini semakin spesifik, jadi akan mempermudah pengguna internet untuk memilah suatu situs web sesuai kategori tertentu. Terdapat ratusan nama domain yang ada di internet yang dapat digunakan sebagai alamat website. Contoh nama domain seperti berikut : Nama domain yang populer : .COM, .ORG, .NET, .ME Nama domain baru : .COOL, .ZONE, .CLUB, .CITY, .WEBSITE, .GRATIS, .HAUS, .GURU, .TIPS, .TODAY, .MEDIA, .LINK, .COOKING, .FISHING, .FITNESS dan masih banyak lagi nama domain baru. Nama domain Indonesia : .ID, .CO.ID, .WEB.ID APA HUBUNGAN DOMAIN DENGAN IP ADDRESS ?? Domain memiliki beberapa level, yaitu : 1. Top Level Domain adalah deretan kata dibelakang nama domain seperti .com (dotcommercial) .net (dotnetwork) .org(dotorganization) .edu(doteducation) .gov(dotgoverment) .mil(dotmilitary) .info (dotinfo) dll Ada dua macam Top Level Domain, yaitu Global Top Level Domain (gTLD) dan Country Code Top Level Domain (ccTLD). gTLD adalah seperti yang pada di list diatas dan ccTLD adalah TLD yang diperuntukkan untuk masing-masing negara, seperti Indonesia dengan kode ID (co.id, net.id, or.id, web.id dst) atau Malaysia dengan kode MY (com.my, net.my, dst). 2. Second Level Domain (SLD) adalah nama domain yang anda daftarkan. Misalnya nama domain yang anda daftarkan adalah domainku.com, maka domainku adalah SLD dan .comnya adalah TLD. 3. Third Level Domain adalah nama setelah Second Level Domain . Misalnya nama domain yang anda miliki adalah domainku.com, maka anda dapat menambahkan nama lain sebelum domainku, yaitu mail.domainku.com atau estrex.domainku.com. Adapun layanan yang menjual third level domain salah satunya adalah enom dengan : .us.com, .br.com, .cn.com, dst. Atau yang gratis seperti co.cc, cz.cc dst. Hosting adalah space harddisk dalam komputer server yang digunakan untuk penyimpanan database, email dan file web. Ada banyak spesifikasi hosting, tetapi beberapa yang penting adalah : - Space / kapasitas hosting : Ini adalah besarnya data yang bisa Anda taruh di hosting. Ukurannya adalah Megabytes, Gigabytes, Terabytes - Bandwidth atau besarnya kuota transfer data per bulan. Ukurannya adalah Megabytes/bulan, Gigabytes/bulan, Gigabytes/bulan. Bandwidth ini direset ke nol tiap bulannya. - Jumlah database : Ini adalah menentukannya banyaknya database yang bisa Anda buat / taruh di hosting - Jumlah addon domain : Banyaknya domain lain yang bisa Anda tambahkan ke hosting - Jumlah akun email : Banyaknya akun email yang bisa Anda buat Website adalah halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Website merupakan kumpulan komponen yang terdiri dari teks, gambar, suara, animasi, video sehingga lebih merupakan media informasi yang menarik untuk dikunjungi. Berdasarkan content management system (CMS) : - Web Statik (Static Website) Yaitu situs web yang langsung ditulis dalam bentuk HTML dan berbentuk sederhana seperti website dengan 5 (lima) halaman, website yang berisi brosur produk dan jasa. - Web Dinamis (Dynamic Website) Yaitu situs web yang ditulis dalam bentuk bahasa pemrograman dan database, seperti PHP, ASP, Javascript, Ajax, jQuery dan MySQL. Dalam perkembangannya web dinamis menggunakan CMS sebagai back-end untuk administrator web tersebut. Salah satu yang paling terkenal karena sangat SEO Friendly adalah WordPress. CMS lain adalah Joomla, Drupal, CMS simple, Aura CMS dll. Contoh : detik.com, kompas.com dll – Website Interaktif Ada komunikasi dua arah antar pengunjung dan pengelola web. Salah satu contoh website interaktif adalah blog dan forum. Berdasarkan fungsi dan kegunaan web : - Web Perorangan : web yang digunakan untuk menceritakan tentang biografi diri, pengalaman pribadi, catatan harian dll (contoh : Blog Pribadi) - Web Komersial : Web yang dipakai untuk menunjukkan produk dan jasa suatu perusahaan, atau juga dapat melakukan transaksi penjualan online (dengan shopping cart). Contohnya yaitu web company profile, toko online, yang biasanya menggunakan domain dengan akhiran/ekstensi .com, .co.id, dsb). - Web Pemerintahan : Web jenis ini hanya boleh dipakai untuk keperluan website pemerintahan yang resmi. Seperti .gov untuk pemerintah US, atau go.id untuk web instansi pemerintah di Indonesia. - Web Non-Profit : Website yang digunakan untuk kepentingan non protif. Jenis web ini biasanya digunakan oleh yayasan, sekolahan, universitas, organisasi, LSM dll. Web jenis ini biasanya menggunakan domain dengan akhiran.org, .edu, ac.id, or.id, dll. Lalu apa hubungan antara Domain, Hosting dan Website? Website di dunia nyata sama halnya dengan Rumah/Toko/Gedung. Jika di dunia nyata sebuah rumah memiliki alamat misal jl. kalimantan no.12 maka di dunia maya sebuah website membutuhkan domain misal facebook.com, minggirsari.desa.id, dll. Tetapi dalam sebuah system penamaan domain/alamat website di Internet bersifat "siapa cepat dia dapat" sehingga jika anda ingin membangun sebuah website dengan domain berbayar anda wajib cek terlebih dahulu apakah masih available domain yang anda impikan, anda dapat cek domain disini, jika domain yang anda sudah dimiliki orang lain ada dua opsi : pertama anda cari domain lain dengan alternatif menggunakan .net; .org; dll, sedangkan opsi kedua adalah anda mencari tau siap pemilik domain idaman anda itu, lalu anda hubungi dan negosiasi untuk membeli domain tersebut (tentunya dengan nominal yang lumayan tinggi :D ). Jika rumah di dunia nyata membutuhkan tanah kosong untuk dapat dibangun sebuah bangunan rumah, maka di dunia maya, website membutuhkan hosting untuk membangung sebuah website. Domain = Alamat rumah Hosting = Tanah kosong Website = Rumah/Gedung.
SUMBER : http://webhostmu.com/apa-itu-domain/
http://www.solozine.com/2014/10/domain.html
http://www.solozine.com/2014/10/domain.html
http://kimsariwarto.blogspot.com/2014/09/pengertian-dan-hubungan-domain-hosting.html
http://fajarnoverdi.blogspot.com/2011/10/apa-itu-protokol-jenis-dan-fungsinya.html
http://www.kamusilmiah.com/it/mengenal-apa-itu-protokol
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar